Mungkin suamimu tak pandai berkata.
Apalagi merayu dengan romantisme karya
sastra...
Tapi mungkin dengan cara itulah Allah menjaga
lisannya...
Menjauhkannya dari fitnah dunia yang tak
halal baginya...
Mungkin suamimu tak pandai berkata..
Tapi heningnya menahan kita banyak bicara..
Memutus rantai kalimat sanggahan yang
lahirkan perkara..
Sehingga keseimbangan suasana lebih terjaga..
-------------------------
Andai saja Allah ciptakan sebaliknya
Mungkin rumahmu bagai arena tarung laga
Ah.... itulah mengapa Allah menikahkanmu
dengannya
Mungkin istrimu tak berparas mempesona
Apalagi secantik selebritis di warta berita..
Tapi mungkin lisannya selalu berucap kata
mutiara
Yang terpancar dari jiwa yang terjaga...
Andai saja Allah menciptakan sebaliknya
Mungkin hatimu tak tenang saat jauh darinya
Ah..... itulah mengapa Allah menikahkanmu
dengannya
---------------------------------
Mungkin suamimu bukanlah saudagar kaya
Yang membawa pulang limpahan laba hasil
usaha...
Namun meskipun besarannya begitu sederhana...
Mungkin ia selalu menjaga kehalalan apa yang
dibawa..
Mungkin suamimu bukanlah pejabat yang
bertahta..
Yang dihormati dan dipuja bawahannya
Tapi mungkin dibalik kedudukannya yang
biasa..
Ia mampu menjadi imam bagi keluarga
Andai saja Allah menciptakan sebaliknya
Mungkin belum tentu ia miliki derajat takwa
Ah..... itulah mengapa Allah menikahkanmu
dengannya
------------------------------------
Mungkin istrimu bukanlah koki istimewa
Yang masakannya selezat pujasera...
Tapi mungkin ia pandai mendidik buah hatinya
Memahat pribadi yang berkarater mulia.
Mungkin istrimu bukanlah koki istimewa
Yang terkadang masakannya itu-itu saja
Tapi mungkin ia pandai mengatur alokasi harta
Sehingga pemberianmu tak terhambur percuma
Andai saja Allah menciptakan sebaliknya
Mungkin kecintaanmu akan terlalu berlebih
padanya...
Melebihi cintamu pada Allah sang pemberi
karunia..
Ah.... itulah mengapa Allah menikahkanmu
dengannya...
-------------------------------------
Mungkin suamimu tak pandai terlibat merawat
anaknya...
Sehingga terlihat kau melakukan semuanya
Tapi mungkin ia sabar membantumu...
meringankan pekerjaan rumah tangga..
Sehingga semua terlaksana dengan kerja sama..
Mungkin suamimu tak pandai terlibat merawat
anaknya...
Sehingga terlihat minim perannya dalam
keluarga...
Tapi mungkin ia sangat keras bekerja
Sehingga nafkah telah cukup terpenuhi lewat
dirinya...
Andai saja Allah menciptakan sebaliknya
Mungkin banyak para gadis menanti dipinang
menjadi yang kedua
Jika suamimu terlalu sempurna...
Aaa.... itulah mengapa Allah menikahkanmu
dengannya...
----------------------------------------
Mungkin istrimu tak mahir dalam mengurus
rumah tangga..
Tak mampu menyulap rumah menjadi rapi
tertata...
Tapi mungkin ia begitu cerdas menguasai
matematika...
Sehingga anak yang cerdas dalam eksakta
Terlahir dari rahimnya karena genetika...
Mungkin istrimu tak mahir dalam mengurus
rumah tangga..
Menambah sedikit tugasmu dalam membantunya
bekerja..
Tapi mungkin ia begitu taat dalam beragama..
Membimbing anak-anak dalam kerangka syariat
agama...
Sehingga meringankan kewajibanmu dalam
membimbing keluarga
Andai saja Allah menciptakan sebaliknya
Mungkin engkau merasa tugasmu telah tertunai
sempurna..
Cukup sekedar menyempurnakan nafkah keluarga
Aaa..... itulah mengapa Allah menikahkanmu
dengannya
----------------------------------------------
Percayalah......
Selalu ada kebaikan dalam setiap ketetapan
Allah Sang Sutradara
Maka temukanlah sebanyak-banyaknya rahasia
dibaliknya..
Agar engkau mengerti mengapa Allah
menikahkanmu dengannya...
Jikalau engkau masih sulit menemukan
jawabannya...
Gantilah kaca matamu dengan kacamata syukur
atas segala karunia...
Adalah hakmu jika engkau berharap khadijahmu
menjadi lebih sempurna...
Asalkan kau siap membimbingnya dengan menjadi
muhammad baginya...
Post a Comment
silahkan...